Ajang balapa motor besar MotoGP
Kejuaraan Dunia MotoGP atau kerap disebut sebagai MotoGP saja atau nama resminya FIM MotoGP World Championship adalah kelas utama dari seri balapan Grand Prix Sepeda Motor. Dulunya kelas ini dikenal dengan nama kelas 500cc atau biasa disebut GP500 yang pertama kali digelar sejak musim 1949.
Adapun untuk kelas MotoGP yang kita kenal saat ini awal mulanya berakar dari perubahan regulasi untuk kelas 500cc di musim 2002 yang sering disebut juga sebagai tahun transisi. Musim 2002 menjadi periode terakhir mesin dua langkah diperlombakan dalam kompetisi kelas premier. Sepanjang tahun 2002 sampai 2006 untuk pertama kalinya pabrikan diizinkan untuk memperbesar kapasitas total mesin khusus untuk mesin 4 tak menjadi maksimum 990 cc, dan berubah menjadi 800 cc di musim 2007. Pabrikan juga diberi kebebasan untuk memilih jumlah silinder yang digunakan antara tiga sampai enam dengan batas berat tertentu. Dengan dibolehkannya sepeda motor 4 tak berkubikasi mesin besar tersebut, kelas GP500 diubah namanya menjadi MotoGP. Seluruh tim pabrikan seperti Yamaha, Honda, dan Suzuki masing-masing memilih untuk berkompetisi menggunakan mesin empat langkah terbarunya. Praktis hanya tim satelit saja yang masih berkompetisi menggunakan mesin 500 cc dua langkah dan itupun dengan penampilan yang sangat kedodoran.
Sejak musim 2012, kapasitas mesin sepeda motor kembali dinaikan menjadi maksimal 1000cc.
Sejarah
Antara tahun 1949 dan 2001 kelas 500cc adalah kelas paling tinggi dalam balapan GP Motor.
MotoGP adalah penerus kelas 500cc. Pabrikan yang berlaga di kelas ini sebenarnya ada empat merek yang seluruhnya dari Jepang yaitu Honda, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki. Sejak lama mereka tidak menganggap kelas ini sebagai cerminan bagus dari pasar komersial untuk mesin jalanan. Dalam konsultasi yang erat dengan FIM, akhirnya diputuskan untuk membuat kelas empat tak di mana mesinnya dibatasi maksimal 990 cc. Pabrik-pabrik Eropa seperti Ducati juga memutuskan untuk pindah ke kelas baru ini dengan beberapa produsen kecil independen. Pada tahun 2002, mesin MotoGP empat tak pertama bersaing bersama dengan mesin dua tak 500cc keluar pada musim 500cc terakhir. Musim MotoGP pertama yang lengkap adalah tahun berikutnya. Selain itu, jumlah balapan per musim diperpanjang menjadi 18 pada musim 2007. Satu-satunya trek yang dilibatkan sejak awal balap GP Motor pada tahun 1949 adalah Sirkuit Assen di Belanda
Valentino Rossi yang mengendarai motor dengan nomor #46, menjadi juara dunia pertama di kelas ini pada musim 2002 dan mengulanginya dalam tiga musim berikutnya. Sebelum memulai musim 2004, ia melakukan perjudian besar dengan memutuskan pindah dari Honda ke Yamaha.Nicky Hayden memenangi gelar pada tahun 2006 dengan Honda. Musim berikutnya giliran Casey Stoner menjadi juara dengan motor Ducati. Pembalap terkenal lainnya adalah Sete Gibernau, Marco Melandri, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez. Pembalap Belanda Jurgen van den Goorbergh melaju pada musim 2002 dengan membawa Honda 500cc dua tak namun tak mampu bersaing melawan motor-motor empat tak. Ia membuat comeback kecil pada tahun 2005 di kelas ini dengan menggantikan Makoto Tamada yang cedera.
Pada musim 2003, terjadi kecelakaan fatal yang menewaskan pembalap Daijiro Kato dengan nomor #74 pada seri pembuka Grand Prix Jepang 2003 di Sirkuit Suzuka, Jepang, yang membuat Kato merenggut nyawa sehingga pihak MotoGP tidak memakai lagi Sirkuit Suzuka setelah kematian Kato, dan digantikan oleh Twin Ring Motegi, penyelenggara sebelumnya Grand Prix Pasifik akan menjadi Grand Prix Jepang pada tahun berikutnya.
Pada musim 2007 kapasitas silinder maksimal diturunkan menjadi 800cc. FIM juga memperkenalkan peraturan ban baru yang mengharuskan tim memilih ban sebelum balapan dimulai. Ide dasarnya adalah mengurangi kekuatan dan dengan demikian kecepatan tertinggi. Namun, dengan cepat menjadi jelas bahwa waktu putaran masih turun; di satu sisi karena kemajuan teknologi, di sisi lain karena kecepatan menikung yang lebih tinggi dari mesin yang lebih ringan.
Pada musim 2011, terjadi lagi kecelakaan fatal di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia menimpa pembalap Marco Simoncelli dengan nomor #58 pada Grand Prix Malaysia 2011. Simoncelli terlibat kecelakaan fatal dengan Colin Edwards dan rekan senegara Simoncelli, yaitu Valentino Rossi saat berada di posisi keempat pada putaran kedua. Simoncelli terjatuh ketika sedang berbelok di tikungan ke-11 Sirkuit Sepang dan tertabrak oleh motor Edwards. Edwards juga terjatuh namun hanya mengalami patah tulang bahu, sementara Simoncelli terbaring diam di lintasan sesaat setelah kecelakaan dengan helmnya terlepas dalam insiden itu. Sementara itu, Rossi hanya sedikit kehilangan keseimbangan dan dapat melaju pelan ke pit-stop. Setelah insiden tersebut, bendera merah dikibarkan menandakan perlombaan dihentikan dan Simoncelli langsung dibawa ke pusat medis Sirkuit Sepang. Pada pukul 16.56 waktu setempat, Simoncelli dinyatakan meninggal dunia karena luka serius yang dideritanya akibat kecelakaan fatal.
MotoGP lantas mengembalikan kapasitas mesin menjadi ke 1000cc pada tahun 2012.
Tahun 2012, juga meningkatkan keselamatan pembalap setelah kematian Simoncelli, baju pembalap dilengkapi dengan Kantong udara (Airbag) untuk mencegah jenis kecelakaan fatal yang dialami Simoncelli.
geoff Duke beralih ke Gilera pada 1953 setelah memenangi gelar juara dunia 500cc pada 1951 menggunakan sepeda motor Norton. Geoff Duke dan Norton lalu mendominasi kejuaraan selama tiga tahun beruntun.
Pada 1972, Giacomo Agostini merengkuh titel kejuaraan 50cc terakhirnya untuk MV Agusta. Era 2-tak kemudian datang, dan ia beralih ke Yamaha pada 1974. Momen besar bagi kejuaraan ini. Setahun berikutnya, Giacomo Agostini menjadi pemenang 2-tak pertama di kategori utama bersama motor Yamaha. Ia meraih titel terakhirnya dari total 15 gelar dunianya di semua kategori kelas.
Eddie Lawson, pebalap Amerika memenangi empat gelar dunia 500cc atau GP500 bersama motor Yamaha dan Honda. Bersama Yamaha, ia memenangi 3 kali juara dunia yakni musim 1984, 1986 dan 1988, sementara bersama Honda pada musim 1989.
Sementara Valentino Rossi yang memegang 7 titel juara dunia MotoGP, rinciannya 3 gelar bersama Honda dan 4 gelar bersama Yamaha. Bersama Honda, Rossi memenangi titel juara dunia 3 kali berturut-turut, yakni musim 2001, 2002, dan 2003, sementara di musim 2004, 2005, 2008, dan 2009, Rossi menjuarai bersama Yamaha.
Pembalap lainnya, yakni Casey Stoner yang memenangi 2 kali juara dunia bersama Honda dan Ducati. Bersama Ducati, Stoner menjuarai MotoGP pada 2007 dan bersama Honda pada 2011.
Selain lima pembalap yang meraih titel juara dunia bersama dua merek motor berbeda, ada satu nama pembalap yang memiliki nama besar karena segudang prestasi yang dimilikinya, yakni Marc Marquez. Marquez menyandang titel juara MotoGP enam kali bersama motor Honda, yakni musim 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019.
Linimasa GP500 dan MotoGP
1949
Dimulainya kejuaraan dunia balap motor Grand Prix untuk lima kategori: 125cc, 250cc, 350cc, 500cc, dan sidecar. Harold Daniell memenangkan balapan Grand Prix 500cc pertama yang diadakan di Isle of Man TT.
1951
Sidecars dikurangi kapasitas mesinnya dari 600cc menjadi 500cc
1957
Gilera, Mondial dan Moto Guzzi menarik diri pada akhir musim dengan alasan meningkatnya biaya. Bob Mc-Intyre memenangkan balapan Grand Prix terlama sepanjang 301,84 mil, yang diadakan selama 8 putaran di Isle of Man.
1958
MV Agusta memenangkan kejuaraan konstruktor dan pembalap di empat kelas, suatu prestasi yang diulangi tim pada tahun 1959 dan 1960.
1959
Honda memasuki Isle of Man TT untuk pertama kalinya.
1961
Grand Prix Argentina 1961 adalah balapan kejuaraan dunia pertama yang diadakan di luar Eropa.
1963
Grand Prix Jepang 1963 merupakan perlombaan kejuaraan dunia pertama yang diadakan di Asia.
1964
Grand Prix Amerika Serikat 1964 adalah perlombaan kejuaraan dunia pertama yang diadakan di Amerika Utara.
1966
Honda memenangkan kejuaraan konstruktor. Jim Redman memenangkan Grand Prix 500cc pertama Honda di Hockenheim, juga kemenangan pertama bagi pabrikan Jepang di kelas utama.
1967
Tahun terakhir dengan jumlah silinder dan roda gigi yang tidak dibatasi. Honda menarik diri sebagai protes.
1968
Giacomo Agostini (MV Agusta) memenangkan gelar 350cc dan 500cc.
1969
Godfrey Nash mengendarai Norton Manx menjadi pembalap terakhir yang memenangkan Grand Prix 500cc dengan mengendarai mesin satu silinder.
1971
Jack Findlay mengendarai Suzuki TR500 meraih kemenangan pertama di kelas 500cc untuk mesin dua tak.
1972
Kematian Gilberto Parlotti pada 1968 di Isle of Man TT menyebabkan beberapa juara dunia Giacomo Agostini dan pebalap lainnya memboikot empat event berikutnya dengan alasan keselamatan.
1972
Tahun terakhir kelas sidecar 500cc. Giacomo Agostini memenangkan kejuaraan 500cc ketujuh berturut-turut, semuanya bersama MV Agusta.
1973
Kematian Jarno Saarinen dan Renzo Pasolini pada putaran Italia di Monza dan dibatalkan.
1974
Suzuki RG500 adalah mobil empat persegi pertama di kelas 500cc. Gelar konstruktor diraih merek Jepang dan dua tak untuk pertama kalinya (Yamaha).
1975
Giacomo Agostini (Yamaha) menjuarai kelas 500cc, menjadikan Yamaha merek non-Eropa pertama yang menjadi juara pembalap di kelas premier bermesin dua-tak.
1976
Barry Sheene memenangkan kejuaraan 500cc pertama untuk Suzuki. Setelah Isle of Man TT tahun 1976, FIM menyerah pada boikot para pebalap dan menghapus acara tersebut dari kalender Grand Prix.
1977
Era kejuaraan dunia untuk mesin 750cc. Barry Sheene memenangkan kelas 500cc. Grand Prix Inggris berpindah dari Isle of Man ke Sirkuit Silverstone di daratan Inggris.
1978
Kenny Roberts (Yamaha) memenangkan kelas 500cc, orang Amerika pertama yang melakukannya.
1979
Setelah dibuka dua tahun sebelumnya, pada 1979 menjadi tahun terakhir kelas 750cc.
1980
Patrick Pons (Yamaha 500cc) dan Malcolm White (sidecar) keduanya tewas di GP Inggris Silverstone.
1981
Marco Lucchinelli memenangkan gelar dunia 500GP dengan Suzuki RG500-Gamma miliknya.
1982
Franco Uncini meraih gelar juara dunia kelas 500cc dengan mengendarai Suzuki RG500 Gamma.
1982
Tahun terakhir kelas 350cc.
1983
Freddie Spencer (Honda) menjuarai kelas 500cc. Spencer dan Kenny Roberts memenangkan semua balapan 500cc untuk musim di antara mereka.
1984
Michelin memperkenalkan ban radial di GP. Kelas 50cc digantikan oleh 80cc.
1985
Freddie Spencer (Honda) memenangkan gelar 250cc dan 500cc.
1987
Push start dihilangkan.
1987
Wayne Gardner (Honda) memenangkan kelas 500cc, orang Australia pertama yang mencetak sejarah.
1988
Wayne Rainey memenangkan balapan 500cc pertama yang menggunakan rem karbon, di GP Inggris.
1988
Alfred Heck (penumpang Andreas Räcke) meninggal dunia saat latihan bebas di GP Sidecar Prancis.
1989
Ivan Palazzese (Aprilia) tewas di GP Jerman Barat 250cc di Hockenheim.
1989
Tahun terakhir kelas 80cc.
1990
Grid start 500cc beralih dari lima menjadi empat sepeda motor per baris.
1992
Honda memperkenalkan NSR500 dengan mesin big bang.
1993
Shinichi Itoh dan NSR500 injeksi bahan bakarnya menembus batas kecepatan 200 mph (320 km/jam) di GP Jerman di Hockenheim. Sirkuit ini dikenal dengan trek lurusnya yang sangat panjang.
1993
Nobuyuki Wakai (Suzuki) meninggal dunia saat sesi latihan GP 250cc di Spanyol.
1993
Juara 500cc tiga kali dan kemudian pemegang gelar Wayne Rainey (Yamaha) lumpuh menyusul kecelakaan di Misano.
1994
Simon Prior, penumpang Yoshisada Kumagaya, dengan LCR-ADM, tewas dalam kecelakaan yang melibatkan tujuh tim di GP Sidecar di Hockenheim.
1998
Kelas 500cc beralih ke bahan bakar tanpa timbal.
1998
Mick Doohan memenangkan gelar 500cc kelima berturut-turut, semuanya bersama Honda.
1999
Àlex Crivillé (Honda) memenangkan kelas 500cc, orang Spanyol pertama yang meraih titel di kelas para raja.
2000
Kenny Roberts Jr (Suzuki) memenangkan kelas 500cc, ia bergabung dengan ayahnya Kenny Roberts untuk mengklaim kejuaraan. Dengan demikian, hal tersebut menjadikan mereka satu-satunya ayah dan anak yang memenangkan kejuaraan 500cc.
2001
Valentino Rossi memenangkan gelar kelas premier pertamanya dan menjadi juara dua tak terakhir di seri premium
Era MotoGP
2002
MotoGP menggantikan kelas 500cc. Mesin empat langkah diperkenalkan kembali berkapasitas 990cc. Mesin dua-tak berkapasitas 500cc tetap sah untuk tim independen selama masa transisi.
2003
Ducati melakukan debut Grand Prix di kelas baru MotoGP empat tak.
2003
Daijiro Kato meninggal dunia dalam balapan kandangnya di Grand Prix Jepang di kelas MotoGP di Suzuka ketika ia melewati pembatas sebelum tikungan terakhir.
2003
Start terakhir sepeda motor dua-tak di MotoGP terjadi di Grand Prix Ceko.
2004
Grid start MotoGP beralih dari empat motor menjadi tiga motor per baris, sementara kelas 250cc dan 125cc mempertahankan empat motor per baris, untuk alasan keamanan pembalap.
2004
Makoto Tamada memberi Bridgestone kemenangan MotoGP pertama mereka di GP Brasil.
2005
MotoGP mengadopsi aturan flag-to-flag, yang memperbolehkan pengendara untuk masuk pit dan beralih ke sepeda motor yang dilengkapi dengan ban untuk cuaca basah dan melanjutkan balapan jika hujan mulai turun di pertengahan balapan.
2005
Valentino Rossi memenangkan gelar MotoGP kelima berturut-turut (2001, 2002, 2003, 2004, 2005).
2007
Kapasitas mesin MotoGP dibatasi menjadi 800cc empat tak.
2007
Ducati memenangkan kejuaraan pembalap bersama Casey Stoner dan juga gelar konstruktor, menjadi merek Eropa pertama yang melakukannya di kelas utama dalam 30 tahun. Stoner memenangkan 10 dari 17 balapan pada musim 2007.
2008
MotoGP menjalankan balapan malam pertamanya di Qatar.
2008
Dunlop keluar dari MotoGP.
2009
Michelin keluar dari MotoGP dan Bridgestone menjadi satu-satunya penyedia ban.
2009
Kawasaki ikut berkompetisi dalam MotoGP melalui Hayate Racing setelah tim pabrikan mengundurkan diri dari kejuaraan MotoGP.
2009
Valentino Rossi memenangkan gelar MotoGP ketujuh dan terakhirnya pada usia 30 tahun
2010
Moto2 menggantikan kelas 250cc. Semua mesin dibuat untuk Moto2 oleh Honda dan merupakan empat langkah 600 cc empat silinder segaris berbasis CBR600RR
2010
Pembalap Moto2 Shoya Tomizawa meninggal dunia di Misano.
2010
Untuk pertama kalinya, Spanyol menjadi tuan rumah empat seri Grand Prix dalam setahun.
2010
“Aturan Rookie” diperkenalkan, mencegah pendatang baru di kejuaraan MotoGP untuk bergabung dengan tim pabrikan, kecuali pabrikan tersebut tidak memiliki tim satelit.
2010
Kawasaki mengumumkan pengunduran dirinya karena negosiasi dengan Dorna, yang menyatakan bahwa mereka akan melanjutkan aktivitas balap menggunakan sepeda motor yang diproduksi secara massal serta mendukung konsumen yang berorientasi pada balapan secara umum.
2011
Pembalap MotoGP Marco Simoncelli meninggal dunia di Sepang, Malaysia.
2011
Suzuki menangguhkan partisipasi mereka di MotoGP pada akhir musim.
2012
Kelas silinder tunggal empat langkah Moto3 250cc yang baru menggantikan kelas dua langkah 125cc.
2012
MotoGP meningkatkan kapasitas mesin maksimum menjadi 1.000cc dan memperkenalkan Claiming Rule Team (CRT)
2012
Aprilia bergabung kembali dengan kelas MotoGP sebagai (CRT).
2012
Juara dunia dua kali Casey Stoner menyatakan pensiun dari olahraga ini pada usia 27 tahun, digantikan Marc Márquez.
2013
Format kualifikasi knockout diperkenalkan.
2013
“Aturan pendatang baru” (Rookie) diperkenalkan
2013
Marc Márquez menjadi rookie pertama yang memenangkan kejuaraan pada era MotoGP, dan juara dunia kelas premier termuda yang pernah ada.
2014
Penghapusan tim aturan klaim dan pengenalan kategori Kelas Terbuka. Marc Márquez mendominasi musim dengan memenangkan 10 balapan pertama musim ini.
2015
Suzuki kembali ke MotoGP sebagai konstruktor setelah jeda empat tahun. Aprilia kembali dengan tim pabrikan penuh, dijalankan oleh Gresini Racing.
2015
Pembalap Yamaha Jorge Lorenzo bangkit dari ketertinggalan tujuh poin untuk mengalahkan rekan setimnya Valentino Rossi untuk memenangkan gelar MotoGP ketiga dengan selisih lima poin. Ini terjadi setelah Rossi menerima penalti grid akibat insiden dengan Marc Márquez di Sepang.
2016
Michelin kembali sebagai pemasok ban setelah Bridgestone menarik diri.
2016
Luis Salom meninggal saat latihan Moto2 di Grand Prix Catalunya setelah mengalami benturan kecepatan tinggi dengan sepeda motornya sendiri.
2017
KTM bergabung dengan kelas premier dengan tim yang didukung pabrikan untuk pertama kalinya.
2018
Untuk pertama kalinya di MotoGP, tim satelit tertentu seperti Pramac Ducati dan LCR Honda mendapatkan akses ke motor pabrikan dengan spesifikasi mesin terkini.
2019
Triumph Motorcycles menggantikan Honda sebagai satu-satunya pemasok mesin Moto2. Mesin barunya berkekuatan 765cc
2019
Moto2 dan Moto3 mengadopsi format kualifikasi yang digunakan oleh MotoGP.
2019
Kelas MotoR diperkenalkan, yakni balapan dengan menggunakan sepeda motor listrik (diperkenalkan sebagai “Kejuaraan Dunia”).
2019
Hukuman baru bernama hukuman “Long Lap Penalty” diperkenalkan untuk pengendara yang melebihi batas lintasan selama balapan dan juga digunakan sebagai hukuman untuk pengendara yang sembrono di atas lintasan, seperti membahayakan pembalap lain.
2019
Marc Márquez memenangkan gelar MotoGP keenamnya pada usia 26 tahun, menjadi pembalap termuda dan pembalap non-Italia pertama yang melakukannya.
2019
Juara MotoGP tujuh kali Valentino Rossi menjadi pembalap pertama yang mengikuti Grand Prix ke-400 pada usia 40 tahun.
2020
Paruh pertama musim ditunda atau dibatalkan karena pandemi COVID-19.
2020
Brad Binder dan Miguel Oliveira menjadi pebalap pertama yang memenangkan Grand Prix kelas utama untuk negaranya masing-masing: Afrika Selatan dan Portugal. Mereka pun meraih kemenangan perdana bagi KTM dan Tech3 di kelas MotoGP.
2020
Suzuki memenangkan Kejuaraan Dunia bersama Joan Mir untuk pertama kalinya sejak tahun 2000.
2021
Pembalap Moto3 Jason Dupasquier meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan saat sesi kualifikasi kedua di Grand Prix Italia.
2021
Valentino Rossi, yang dipastikan pensiun sebelum putaran Styrian 2021, akan menjadi pebalap era 500cc terakhir yang berkompetisi di MotoGP.
2021
Fabio Quartararo menjadi Juara Dunia 2021, menjadi pebalap Perancis pertama yang menjuarai kejuaraan kelas premier.
2022
Indonesia menggelar MotoGP di Pertamina Mandalika International Circuit pada 20 Maret 2022. Sebelumnya pada 1996–1997, Indonesia pernah menggelar GP500 di Sirkuit Sentul.
2022
Pada Grand Prix Sepeda Motor Italia 2022 di Mugello, Jorge Martín mencatatkan kecepatan 363 km/jam rekor kecepatan tertinggi baru di kelas premier. Suzuki mengundurkan diri dalam partisipasinya di kejuaraan MotoGP, pada akhir musim 2022.
2022
Francesco Bagnaia menjadi Juara Dunia 2022, menjadi pebalap Italia pertama yang meraih gelar juara kelas premier sejak Valentino Rossi pada 2009.
2023
Sprint Race diperkenalkan di semua seri kelas MotoGP. MotoGP dilombakan di India sebagai negara baru dalam kejuaraan MotoGP. Kelas MotoE memperoleh status Kejuaraan Dunia.
2023
Indonesia kembali menggelar seri ke-15 MotoGP di Sirkuit Mandalika. Persaingan dan duel ketat antara Francesco Bagnaia (199 poin) melawan Jorge Martin (196 poin). Hanya selisih 3 poin membuat suhu memanas di lintasan Sirkuit Mandalika.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) menjadi Juara Dunia MotoGP 2023 di Sirkuit Valencia, Spanyol dalam perebutan gelar Juara Dunia melawan Jorge Martin (Prima Pramac Ducati Racing).
Dalam Sprint Race yang digelar Sabtu (25/11/2023), Jorge Martin berhasil memenangkan Sprint Race, sehingga berhasil memangkas selisih poin dari Pecco Bagnaia menjadi 14 poin menuju Main Race. Namun dalam balapan utama atau Main Race di hari Minggu (26 November 2023), Jorge Martin terlibat insiden menabrak Marc Marquez (Repsol Honda) dan keduanya terjatuh dan tidak melanjutkan lomba.
Hasilnya, Francesco Bagnaia menjuarai balapan seri terakhir di Valencia dan mengoleksi 467 poin mengacuhkannya sebagai Juara Dunia MotoGP 2023, unggul 39 poin dari Jorge Martin yang mengoleksi 428 poin. Pencapaian Pecco Bagnaia ini mengulang suksesnya kembali menjadi Juara Dunia MotoGP pada tahun 2022 lalu.
2024
Hingga seri ke-11 di Austria, Bagnaia (Ducati Lenovo) unggul 5 poin dari Jorge Martin (Pramac Ducati). Bagnaia mengoleksi 275 poin, sementara Martin 270 poin.
Indonesia akan menggelar Pertamina Grand Prix of Indonesia pada 27-29 September 2024 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Organisasi dalam MotoGP
Kesuksesan Balap MotoGP tidak terlepas dari organisasi-organisasi yang terlibat di dalamnya. Beberapa organisasi yang tergabung dalam komisi Grand Prix antara lain FIM, Dorna, IRTA, dan MSMA.
FIM (Fédération Internationale de Motocyclisme) merupakan badan tertinggi di dunia yang mengurusi hal-hal seputar sepeda motor. FIM yang berdiri pada tahun 1904 ini tidak hanya mengurusi balap motor, tetapi juga menjadi pengawas motor-motor produksi yang dijual masal, terutama soal keamanan dan kelayakan. Dalam kegiatan balap motor, FIM adalah badan yang mengurusi dan bertanggung jawab mengenai regulasi dan teknis pelaksanaan balapan, juga mengenai status, taraf, dan kriteria dari sebuah kejuaraan balap motor.
Dorna adalah organisasi penyelenggara balapan MotoGP, atau dengan kata lain Dorna adalah promotor kejuaraan MotoGP. Dorna bertanggung jawab terhadap kualitas event dan juga mengurusi sponsor event.
IRTA (International Road racing Team Association), anggota organisasi ini terdiri dari tim-tim yang mengikuti balapan MotoGP. Organisasi ini berfungsi untuk menyalurkan aspirasi tim dan para pembalap yang tergabung di dalamnya. Dengan organisasi inilah pembalap dapat memberikan masukan dan menentukan hak-hak dan kepentingannya, antara lain nilai kontrak, keamanan dan kelayakan sirkuit.
MSMA (Motor Sport Manufacturer Association) merupakan organisasi dalam MotoGP yang terdiri dari pabrikan-pabrikan motor yang mengikuti kejuaraan MotoGP, seperti Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, Kawasaki, dan pabrikan lainnya. Fungsi dari organisasi ini antara lain memutuskan peraturan teknis mengenai regulasi motor bersama dengan organisasi lain yang tergabung di komisi Grand Prix.
Karier pembalap
Terdapat penjenjangan karier bagi para pembalap yang turun di balap motor dunia, apabila seorang pembalap cukup berprestasi ia akan direkrut oleh tim yang ada di kelas berikutnya dari kelas 125 cc, kelas 250 cc, kemudian kelas puncak MotoGP. Pembalap yang turun di kelas 125cc sendiri berasal dari pembalap yang berprestasi di kejuaraan regional atau nasional di negaranya masing-masing, seperti All Japan road racing di Jepang, ataupun kejuaraan Eropa.
Para pembalap yang turun di kelas puncak MotoGp berasal dari beberapa kejuaraan. Selain berasal dari kelas 250 cc seperti Valentino Rossi, Marco Melandri, Daniel Pedrosa, ada pula pembalap yang berasal dari AMA Superbike seperti Nicky Hayden, dari British Superbike seperti Shane Byrne, juga dari World Superbike seperti Noriyuki Haga, Colin Edwards, Troy Bayliss, Neil Hodgson, Ruben Xaus dan Chris Vermeulen. Banyaknya para pembalap yang berasal dari superbike ini tidak terlepas dari berubahnya kelas puncak GP motor yang membolehkan penggunaan motor bermesin 4 tak 990 cc pada tahun 2002, setelah sebelumnya hanya mesin 2 tak 500 cc yang boleh digunakan.
Spesifikasi
Gambaran umum
Setiap peraturan mengenai tiap-tiap kelas balapan dibentuk oleh FIM sebagai organisasi yang berwenang melakukannya. FIM membentuk dan mengeluarkan peraturan-peraturan baru yang dipandang sesuai dengan perkembangan balapan. Pada permulaan era baru MotoGP pada tahun 2002, motor bermesin 2 tak 500 cc dan 4 tak 990 cc dibolehkan untuk digunakan dalam balapan. Kedahsyatan tenaga dari motor bermesin 4 tak yang mengungguli motor bermesin 2 tak menyingkirkan seluruh mesin 2 tak dari persaingan, dan musim-musim balap selanjutnya tidak ada lagi motor 2 tak yang digunakan.
Pada tahun 2007, FIM akan memberlakukan peraturan baru bahwa motor-motor MotoGP akan dibatasi menjadi 4 tak 800 cc. Alasan yang dikemukakan dari pengurangan kapasitas silinder mesin ini adalah untuk meningkatkan keamanan pembalap, mengingat tenaga dan kecepatan puncak yang dihasilkan mesin-mesin MotoGP telah meningkat secara drastis sejak 2002. Rekor kecepatan MotoGP saat ini adalah 347,4 km/jam yang dicetak oleh Loris Capirossi dengan motor Ducati di sirkuit Catalunya, Barcelona pada tahun 2004. Sebagai perbandingan rekor kecepatan F1 saat ini adalah 369,9 km/jam yang dicetak oleh Antonio Pizzonia dengan mobil BMW, di sirkuit Monza pada tahun 2004.
Keputusan pilihan untuk membatasi kapasitas mesin menjadi 800 cc (daripada dengan metode pembatasan tenaga lain, seperti pengurangan jumlah gir transmisi yang diizinkan) menurut para pengamat MotoGP sangat menguntungkan Honda. Honda menggunakan mesin lima silinder, dan hanya perlu mengurangi satu silinder untuk membenahi mesin mereka agar sesuai regulasi yang baru, sementara pabrikan lainnya harus mendesain ulang seluruh mesin mereka. Pembatasan menjadi 800 cc juga menimbulkan kontroversi bahwa sepertinya saat ini motor yang digunakan dalam kejuaraan Superbike 1000 cc menjadi yang tercepat dalam balapan motor sirkuit di seluruh dunia.
Mesin yang digunakan dalam kelas 125 cc dibatasi sebanyak satu silinder dan dengan berat minimal 80 kilogram, sementara untuk kelas 250 cc dibatasi sebanyak dua silinder dengan berat minimal 100 kilogram.
Motor-motor untuk kelas MotoGP dibolehkan menggunakan mesin dengan jumlah silinder antara tiga sampai enam silinder, dan terdapat variasi dalam pembatasan berat tergantung jumlah silinder yang digunakan. Ini disebabkan sebuah mesin dengan silinder yang lebih banyak, tenaga yang dihasilkan juga lebih besar, dan batasan berat meningkat. Pada tahun 2006 mesin-mesin yang digunakan di MotoGP adalah mesin empat dan lima silinder. Honda menggunakan lima silinder, sementara Yamaha, Ducati, Kawasaki, dan Suzuki menggunakan empat silinder.
Motor-motor yang digunakan dalam Grand Prix motor dibuat tidak hanya untuk balapan saja, tetapi juga sebagai ajang unjuk kekuatan dan kemajuan teknologi antar pabrikan. Sebagai hasilnya seluruh mesin-mesin MotoGP dibuat dengan menggunakan material yang sangat mahal dan ringan seperti titanium, dan carbon-fiber-reinforced plastic. Motor-motor tersebut juga menggunakan teknologi yang tidak tersedia untuk konsumsi umum, misalnya adalah perangkat elektronik yang canggih termasuk telemetri, engine management systems, kontrol traksi, rem cakram karbon, dan teknologi mesin modern yang diadopsi dari teknologi mesin mobil F1.
Jika motor-motor yang dipakai di kelas MotoGP hanya dilombakan di tingkat kejuaraan dunia, motor-motor yang digunakan di kelas 125 cc dan 250 cc relatif lebih terjangkau. Harga sebuah motor 125 cc kurang lebih sama dengan sebuah mobil. Motor-motor ini sering digunakan dalam kejuaraan balap motor nasional di seluruh dunia.
Satu dari beberapa tantangan utama yang dihadapi para pembalap MotoGP dan Insinyur motor MotoGP adalah bagaimana untuk menyalurkan tenaga mesin yang luar biasa – lebih dari 240 dk (179 kW), melalui titik kontak dua buah ban dan permukaan aspal sirkuit dengan lebar hanya sekitar lengan manusia. Sebagai perbandingan mobil F1 menghasilkan lebih dari 950 dk (700 kW) tetapi dengan empat buah ban, sehingga memiliki titik kontak permukaan dengan aspal sepuluh kali lebih lebar dari motor MotoGP.
Regulasi teknis
MotoGP
di awal era baru MotoGP tahun 2002, motor 500 cc dua tak atau 990 cc empat tak dispesifikasikan untuk balapan. Keuntungan tenaga yang sangat besar dari mesin empat tak berkapasitas dua kali lebih besar dari setengah ukuran dua tak berarti bahwa pada musim berikutnya, tidak ada sepeda dua tak yang berlomba. Pada tahun 2007, kapasitas mesin maksimum diturunkan menjadi 800 cc tanpa mengurangi batasan bobot yang ada.
Sepeda motor kelas MotoGP tidak dibatasi untuk konfigurasi mesin tertentu. Namun, jumlah silinder yang digunakan dalam mesin menentukan berat minimum sepeda motor yang diizinkan; bobot silinder ekstra berfungsi sebagai bentuk handicap. Hal ini diperlukan karena, untuk kapasitas tertentu, mesin dengan silinder lebih banyak mampu menghasilkan tenaga lebih besar. Jika rasio bore to stroke yang sebanding digunakan, mesin dengan lebih banyak silinder akan memiliki area piston yang lebih besar dan langkah yang lebih pendek. Area piston yang meningkat memungkinkan peningkatan total area katup, memungkinkan lebih banyak udara dan bahan bakar ditarik ke dalam mesin, dan langkah yang lebih pendek memungkinkan putaran yang lebih tinggi pada kecepatan piston yang sama, memungkinkan mesin untuk memompa lebih banyak udara dan bahan bakar dengan berpotensi menghasilkan lebih banyak tenaga, tetapi dengan konsumsi bahan bakar lebih banyak juga.
Pada tahun 2004 sepeda motor masuk dengan konfigurasi tiga, empat dan lima silinder. Mesin enam silinder diusulkan oleh Blata, tetapi tidak mencapai grid MotoGP. Saat ini mesin empat silinder tampaknya menawarkan kompromi terbaik antara bobot, tenaga, dan konsumsi bahan bakar karena semua pesaing di seri 2009 menggunakan solusi ini baik dalam konfigurasi ‘V’ atau in-line. Pada tahun 2002, FIM menjadi prihatin atas kemajuan dalam desain dan teknik yang menghasilkan kecepatan yang lebih tinggi di sekitar trek balap; Perubahan regulasi terkait dengan bobot, jumlah bahan bakar yang tersedia dan kapasitas mesin diperkenalkan. Aturan yang diubah mengurangi kapasitas mesin menjadi 800 cc dari 990 cc dan membatasi jumlah bahan bakar yang tersedia untuk jarak balapan dari 26 liter (5,7 imp gal; 6,9 US gal) pada tahun 2004 menjadi 21 liter (4,6 imp gal; 5,5 US gal) pada tahun 2007 dan seterusnya. Selain itu, berat minimum sepeda empat silinder yang digunakan oleh semua tim yang berpartisipasi ditingkatkan sebesar 3 kg (6,6 pon).
Kecepatan tertinggi untuk sepeda motor MotoGP di kategori 125 cc adalah 24.976 km/h (15.519 mph) oleh Valentino Rossi pada tahun 1996 untuk Aprilia dan kecepatan tertinggi dalam sejarah MotoGP adalah 356,4 km/h (221,5 mph), dicatat oleh Andrea Dovizioso, saat balapan di Grand Prix Italia 2018.
Pada 11 Desember 2009, Komisi Grand Prix mengumumkan bahwa kelas MotoGP akan beralih ke batas motor 1.000 cc mulai musim 2012. Perpindahan maksimum dibatasi hingga 1.000 cc, silinder maksimum dibatasi hingga empat, dan lubang maksimum dibatasi pada 81 mm (3,2 inci). Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports, menunjukkan bahwa perubahan yang diproyeksikan diterima oleh tim dengan baik.
Mulai 2012, tim yang tidak dimasukkan oleh salah satu pabrikan besar dapat mencari status “Claiming Rule Team” (CRT). Klaim tim aturan dimaksudkan untuk memungkinkan tim independen menjadi kompetitif dengan biaya lebih rendah dan meningkatkan jumlah entri di MotoGP. Tim aturan yang mengklaim mendapat keuntungan dari aturan yang kurang ketat tentang jumlah mesin yang dapat digunakan dalam satu musim, dan dengan tunjangan bahan bakar yang lebih besar selama balapan. Berdasarkan aturan klaim, CRT setuju untuk mengizinkan hingga empat mesin mereka per musim untuk diklaim, setelah balapan, oleh salah satu tim pabrikan besar dengan biaya masing-masing € 20.000 termasuk transmisi, atau € 15.000 masing-masing untuk mesin itu sendiri. Sejak musim 2014, kelas CRT dibatalkan untuk mendukung spesifikasi “Kelas Terbuka” – memungkinkan tim menggunakan kontrol ECU perangkat keras dan perangkat lunak manfaat tertentu untuk meningkatkan daya saing mereka
Moto2
Moto2 awalnya merupakan kelas empat tak 600cc yang diperkenalkan pada 2010 untuk menggantikan kelas dua tak tradisional 250cc. Mesin dipasok secara eksklusif oleh Honda, ban oleh Dunlop dan elektronik dibatasi dan hanya dipasok oleh produsen yang dikenai sanksi FIM. Cakram rem karbon dilarang, hanya cakram rem baja yang diperbolehkan. Namun, tidak ada batasan sasis. Hingga 2019, hanya diperbolehkan mesin 600 cc empat tak Moto2
Pada 2019 Triumph menggantikan Honda sebagai pemasok tunggal mesin Moto2. Konfigurasi mesin Triumph berkapasitas 765 cc dengan tiga silinder, kontras dengan mesin empat silinder segaris 600 cc milik Honda sebelumnya.
Moto3
Kelas 125 cc diganti di 2012 oleh kelas Moto3. Kelas ini dibatasi untuk mesin empat langkah 250cc satu silinder dengan lubang maksimum 81 mm (3,2 inci). Berat total minimum untuk sepeda motor dan pembalap adalah 148 kg (326 pon). Usia minimum untuk kelas Moto3 biasanya adalah 16 tahun, dan tidak boleh lebih dari 28 tahun, atau 25 tahun untuk pembalap kontrak baru yang berpartisipasi untuk pertama kalinya dan wild card. Perubahan peraturan diberlakukan pada tahun 2014, yang memungkinkan juara FIM CEV Repsol Moto3 (junior) di bawah umur untuk berpartisipasi dalam seri Moto3 berikutnya di tingkat Kejuaraan Dunia. Penerima manfaat pertama dari perubahan aturan ini adalah juara CEV ganda (2013 dan 2014) Fabio Quartararo
Moto E
Kejuaraan Dunia MotoR diperkenalkan pada tahun 2019 dan menampilkan sepeda motor listrik. Seri ini menggunakan sepeda motor spek Energica Ego Corsa, diproduksi oleh Energica Motor Company.musim pertama diperebutkan dalam 6 putaran (pada 4 akhir pekan Grand Prix).
Ringkasan perubahan regulasi
- Pada tahun 2002, kelas 500 cc digantikan menjadi MotoGP, kapasitas motor yaitu 990 cc.
- Pada tahun 2005, sebuah peraturan baru untuk MotoGP telah diberlakukan yaitu flag-to-flag. Sebelumnya, jika sebuah balapan dimulai dengan start dalam kondisi sirkuit kering dan hujan turun, pembalap terdepan dapat mengangkat tangan untuk menghentikan lomba, demikian juga dengan para ofisial mengibarkan bendera merah untuk menghentikan balapan, kemudian balapan dimulai lagi dengan menggunakan ban basah. Sekarang jika hujan turun saat balapan tidak ada lagi bendera merah, para pembalap langsung menuju pit untuk mengganti ban sesuai kebijakan tim.
- Pada tahun 2007, kelas MotoGP diturunkan kapasitas mesinnya, menjadi 800 cc.
- Pada tahun 2010, kelas MotoGP diberlakukan pembatasan mesin 6 mesin untuk 1 musim.
- Pada tahun 2010, kelas 250 cc digantikan oleh kelas Moto2 dengan basis mesin Honda CBR600RR dan sasis prototipe.
- Pada tahun 2012, kelas MotoGP dinaikkan kapasitas mesinnya, menjadi 1.000 cc.
- Pada tahun 2012, kelas MotoGP diberlakukan regulasi CRT (Claiming Rule Team) yang memperbolehkan Tim (Kecuali Team Pabrikan) memakai mesin motor massal 1.000 cc sasis prototipe.
- Pada tahun 2012, kelas 125 cc digantikan oleh kelas Moto3 dengan mesin 250 cc.
- Pada tahun 2014, Kelas CRT di MotoGP diganti menjadi Open Class dan diterapkan sistem kualifikasi Knockout.
- Pada tahun 2016 pergantian penggunaan ban dari Bridgestone ke Michelin.
- Pada tahun 2016 semua tim MotoGP mulai dari Honda, Yamaha, Ducati dan yg lainnya akan menggunakan 1 ECU seragam buatan Magneti Marelli oleh Dorna. Selain itu, perangkat keselamatan juga diterapkan dengan menambah Sensor Tekanan ban dan Aturan baru yakni penambahan Panel Stewards untuk membantu Race Direction.
- Mulai tahun 2017 penggunaan winglet dilarang, menyusul rilis yang dikeluarkan oleh komisi grand prix pada tanggal 25 Juni 2016 atas pertimbangan keamanan.
- Musim 2019 perubahan/bentuk aero-fairing hanya dibatasi menjadi 2 kali saja/2 model aero-fairing.
Tinggalkan Balasan